Podcast BPJS
Podcast BPJS (Bicara Persoalan Jasmani dan Kesehatan)…
Podcast BPJS (Bicara Persoalan Jasmani dan Kesehatan)…
Saatnya mendengar kembali kelakar para komika…
"Keliru” + “Logi (Logos)” =…
Noobitok adalah podcast santai yang membahas seputar…
Memperingati 1 tahun Podme, 14 podcaster kolaborasi…
Podcast ini berisi kumpulan dongeng untuk anak.
Katanya, pada masa pandemi Covid-19 batuk menjadi lebih 'tabu' dari pada buang angin alias kentut. Batuk menjadi sesuatu yang sensitif dan mengerikan. Nah, sepertinya kita perlu mengenal lebih jauh nih soal jenis-jenis batuk. Kalau kata Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS kali ini, jangan juga semua batuk dikaitkan sama Covid. Pada sisi lain, kita juga harus waspada dan nggak meremehkan si batuk, geeeengs.
Saat ini ada panduan mengenai vitamin dan suplemen apa saja yang harus dikonsumsi untuk penderita covid-19. Di antaranya adalah vitamin C, vitamin D, vitamin E, serta mineral seperti zinc dan selenium yang juga dibutuhkan oleh pasien covid-19, seperti yang dibahas sama Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS kali ini.
Sebagian orang bisa tidur dengan nyenyak di malam hari. Tapi, ada juga orang yang sangat sulit memejamkan mata. Seperti tamunya Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS kali ini, podcaster Balada 90an Al Abrar, yang katanya sulit mengistirahatkan pikiran pada malam hari, lantas susah tidur alias insomnia. Nah, pada episode ini mereka membahas soal gangguan tidur ini dan solusinya.
Foto: Demetrius Washington/Unsplash.com - Medcom.id
Makanan sisa bisa jadi salah satu cara tercepat mengatasi lapar. Cukup memanaskan lagi dan kita bisa menikmatinya tanpa membuang waktu ekstra buat memasak. Tapi ternyata, beberapa makanan sehari-hari yang kita konsumsi tidak selalu aman lho kalau dipanaskan kembali, seperti yang dibahas Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS kali ini.
Dampak menggunakan aplikasi kencan bagi setiap orang beda-beda. Ada dampak baik, ada juga yang dampaknya buruk. Salah satu dampak buruk dari penggunaan dating app adalah penurunan kepercayaan diri, khususnya jika terjadi penolakan. Nah, problem psikososial ini dibahas Kak Oje dan Renatha dalam Podcast BPJS kali ini.
Katanya, pada masa pandemi Covid-19 batuk menjadi lebih 'tabu' dari pada buang angin alias kentut. Batuk menjadi sesuatu yang sensitif dan mengerikan. Nah, sepertinya kita perlu mengenal lebih jauh nih soal jenis-jenis batuk. Kalau kata Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS kali ini, jangan juga semua batuk dikaitkan sama Covid. Pada sisi lain, kita juga harus waspada dan nggak meremehkan si batuk, geeeengs.
Gejala yang umum terjadi pada orang yang terinfeksi Covid-19 adalah demam, sesak, pilek, atau batuk. Namun ketika anak-anak terkena penyakit ini, ternyata gejalanya tak selalu seperti itu. Kondisi inilah yang membuat anak jadi lebih sulit dideteksi, seperti yang dibahas sama Kak Oje dan Renatha dalam podcast BPJS episode kali ini.
Masih ada lho orang yang merasa ogah ke psikolog karena merasa malu, apalagi kalau diketahui orang -- takut dengan stigma 'kelainan jiwa'. Teruus, sekalinya datang ke psikolog ketika mereka merasa ada masalah mental yang terlanjur berat. Padahal, setiap masalah akan lebih mudah diatasi lho ketika datang lebih awal, seperti yang dibahas sama Kak Oje dan renatha di Podcast BPJS kali ini.
Jalan-jalan dan liburan ternyata besar banget lho pengaruhnya untuk kehidupan si Renatha. Dan, selama 5 bulan di masa pandemi ini dia mati gaya. Tapi, dalam podcast BPJS kali ini dia dan Kak Oje membahas soal cara aman dari virus korona jika memang harus jalan-jalan.
Psikososial merupakan kondisi yang mencakup aspek psikis dan sosial, yang bisa terjadi pada siapa pun. Dan ternyata, anak-anak rentan lho mengalami gangguan psikososial ini, apalagi ketika belajar di rumah (sekolah daring) di tengah pandemi covid-19 saat ini. Termasuk orang tuanya, kalau gak siap rentan 'darah tinggian'. Btw, seperti apa ya gangguan psikososial itu, dan bagaimana menghindarinya? Nah, inilah yang dibahas Kak Oje sama Renatha dalam podcast BPJS kali ini.
Berkeringat itu sehat, tapi bagaimana kalau berlebihan? Nah, situasi ini namanya hiperhidrosis. Bukan menakut-nakuti, tapi ada baiknya periksa ke dokter, karena boleh jadi keringat berlebih itu disebabkan penyakit tertentu, seperti yang 'diributin' sama Kak Oje, Renatha dan Mbak Ade dalam podcast BPJS kali ini.