Superpod
Podcast ngomongin soal bisnis, yang akan memberikan…
Podcast ngomongin soal bisnis, yang akan memberikan…
Emak-emak cuma bisa ngegosip? Eits, jangan salah!…
Setiap orang punya ‘rasa gatal’ yang…
Obrolan santai antara Bang @koms_dirtyrockin bersama…
Obrolan santai, informatif, dan mendalam, antara…
Podcast Kick Andy adalah konten audio dari program…
Podcast Sepertiga Malam adalah podcast religi Islam, yang terdiri dari beragam segmen, baik monolog maupun bincang-bincang. Podcast ini merupakan konten audio dari berbagai tayangan rohani di Metro TV dan Medcom.id, yang menghadirkan para ustaz ternama untuk kita semua.
Pada masa pandemi covid-19 banyak orang yang mengalami depresi atau stres. Islam juga memberikan beberapa strategi untuk mengelola stres yaitu niat ikhlas, sabar dan salat, bersyukur dan berserah diri, zikir dan doa. Nah, di podcast Sepertiga Malam kali ini, Habib Jindan bin Novel membahas tentang agama dan kesehatan jiwa, yang disampaikan dalam Khazanah Islam Metro TV bersama David Chalik.
Umat muslim wajib mengimani Takdir Allah SWT dan percaya bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah ditetapkan terlebih dahulu. Tetapi, Qada dan Qadar merupakan ketentuan dari Allah SWT yang juga sangat tergantung dari pribadi manusia itu sendiri. Ada yang tidak dapat diubah, dan ada juga yang dapat diubah dengan berusaha. Seperti yang dibahas oleh KH. Nasaruddin Umar dalam episode kali ini.
Menangis itu indah, sehat, dan simbol kejujuran. Pada saat yang tepat, menangislah sepuas-puasnya dan nikmati. Hadis Rasulullah SAW menyebutkan ada tiga air mata yang tidak boleh masuk neraka, yaitu air mata kerinduan terhadap Allah SWT, air mata tobat, dan air mata protes terhadap kedzaliman dan kemaksiatan. Nah, soal menangis inilah yang dibahas oleh Ustaz Cholil Nafis dalam program Khazanah Islam bersama David Chalik.
Memperingati Tahun Baru Islam, pembahasan Sepertiga Malam kali ini tentang hijrah, bersama Imam Besar Masjid Istiqlal KH. Nasaruddin Umar. Dalam Khazanah Islam Metro TV yang dipandu David Chalik, Nasaruddin Umar menjelaskan, momentum hijrahnya Rasulullah Muhammad SAW dari kota Mekah ke Madinah mengajarkan tentang transformasi ikatan kemasyarakatan. Pada sisi lain hijrah dapat diasumsikan mengubah pola hidup beragama menjadi lebih baik. Islam mengajak kita untuk melapangkan dada dan menerima apa adanya, sambil memperbaiki secara bertahap, itulah hijrah.
Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Podcast Sepertiga Malam kali ini membahas mengenai Roh Islam dalam Pancasila, yang menghadirkan KH. Yusuf Mansur dalam Khazanah Islam Metro TV bersama David Chalik.
Ihwal pernikahan, bukan hanya untuk menyatukan pria dan wanita, tetapi juga menyatukan keluarga dan budaya. Lantas, bagaimana sih Islam memandang kesiapan baik sebelum dan sesudah menikah? Apa hak dan kewajiban suami dan istri dalam berumah tangga agar menjadi keluarga yang Sakinah Mawaddah Wa Rahmah? Nah, podcast Sepertiga Malam kali ini menyajikan kajian tentang pernikahan oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. KH. Nasaruddin Umar dalam program Khazanah Islam Metro TV yang dipandu oleh David Chalik.
Nikmat yang Allah SWT berikan kepada umat manusia memang tiada ada habisnya. Namun terkadang, manusia terlena dengan dunia, hingga nikmat yang begitu besar tidak terasa sebagai berkah dari-Nya. Bagaimana cara agar kita lebih peka dan lebih banyak mensyukuri nikmat dari Allah SWT? Seperti apa sih beristikamah dalam bersyukur? Nah, di Sepertiga Malam kali ini ada penjelasan Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar seputar istikamah, yang disampaikan dalam program Khazanah Islam di Metro TV bersama David Chalik.
Allah SWT mengajarkan kita untuk saling memaafkan, karena memaafkan adalah obat yang paling mujarab untuk menyembuhkan luka. Obat yang paling ampuh untuk menyembuhkan kebencian dan dendam. Memaafkan terkadang lebih sulit daripada meminta maaf, akan tetapi disitulah kemuliaan diri seseorang diperlihatkan.
Selamat Idul Fitri 1441 H, selamat kembali kepada kesucian. Pada segmen Cahaya Hati kali ini Prof Quraish Shihab akan membahas secara singkat mengenai kesucian fitrah.
Kemenangan sebenarnya di mata Allah SWT adalah orang yang berhasil menempa dirinya sehingga semakin meningkat ketakwaannya. Lantas, bagaimana sih ciri-ciri orang yang mampu meraih kemenangan dari Ramadan ini? Nah, dipandu Bayu Oktara, dalam Cermin Hati di penghujung Ramadan ini KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) menjelaskan tentang makna meraih kemenangan.