Napas Panjang Young Offender | Ft. Young Offender

Napas Panjang Young Offender | Ft. Young Offender

Berawal dari perkanalan antara Ondy dan Taba, kemudian terbentuklah salah satu pioner komunitas punk di Jakarta Young Offender di awal tahun 90-an. 

Beberapa band pun terbentuk, yang distimilus oleh komunitas ini. Diantaranya Submision, Pistol Aer, The Explosion, Sex Pispot, The Pogo, Wonder Gel dan Punk Tat.

Sejumlah gig's pun digagas oleh komunitas yang berbasis di Jalan Slamet Riyadi, Jakarta Selatan. 

Young Offender bisa dikatakan sebagai salah satu komunitas yang memiliki napas panjang, Tak usang dimakan zaman, buktinya sejumlah kreatifitas digagas. 

Salah satunya kompilasi kolektif diluncurkan Kolektif ini menghasilkan sebuah berjudul "Young Offender Compilation Album Vol. 1" yang juga telah resmi dirilis dalam bentuk kepingan CD akhir Januari lalu.

OTHER POD
  • Jurus Zig-Zag Rafi Gimbal

    Jurus Zig-Zag Rafi Gimbal

    Rafi Fenderico atau yang lebih dikenal sebagai Rafi Gimbal kembali menelurkan single. Namun kali ini singlenya tak bersama PT Menggelora.

    Jebolan ajang kompetisi Dangdut Academy (D'Academy) musim ke-4 ini kembali hadir dengan jurus zig-zag

    Dia merilis single berjudul “Melepaskan”. Lagu ini menjadi comeback Rafi di industri musik, setelah sempat hiatus dari dunia musik.

  • Titik Terbaik dan Titik Balik Washtafel

    Titik Terbaik dan Titik Balik Washtafel

    Titik terbaik dalam sebuah persahabatan adalah saat sang sahabat sakit, kita hadir dan memberikan semangat. Hal tersebutlah yang dilakukan Washtafel. Unit veteran ska core yang memberikan semangat sang vokalis, Indra (Plenyun) melalui acara musik, Agustus 2022.

    Beberapa band pun ikut serta menyemarakkan acara bertajuk ‘Friends of p’. Sebut saja, Marjinal, Orind, Toilet Sound, Paper Gangsters. 

    Tanpa di sangka, acara ini pun menjadi titik balik washtafel kembali aktif dan telah menandatangani kontrak dengan salah satu label untuk album kedua.

  • Orind Go Internasional

    Orind Go Internasional

    Di usia 13 tahun, Orind membuat gebrakan dengan berkolaborasi dengan salah satu band Jepang yaitu Mayson's Party. Melalui single I don’t Care, Orind berpotensi merambah ke ranah Internasional. 

    I Don't Care" menawarkan komposisi musik yang energik, ceria dengan notasi simple. Membawa kita bernostalgia kepada kejayaan musik Ska Punk di era pertengahan 90an

  • Sentimental Moods Dari Tokyo Ska Paradise Sampai ‘Oh Airin’

    Sentimental Moods Dari Tokyo Ska Paradise Sampai ‘Oh Airin’

    Mempertahankan band di luar arus utama bukan pekerjaan mudah. Butuh berbagai cara agar unit ska Sentimental Moods tetap kokoh berkarya hingga kini.

    Dalam obrolan kali ini, band yang berdiri tahun 2009 ini menceritakan hubungannya dengan Tokyo Ska Paradise hingga single terbaru ‘Oh Airin’

  • Sosok di Balik Kebangkitan Superglad

    Sosok di Balik Kebangkitan Superglad

    Tetap melangkahnya Superglad tanpa sosok ‘Bulux’ membuat kita angkat topi. Kehadiran Uban pun dianggap telah mampu mengembalikan gairah Superglad. 

    Selain itu, ada beberapa sosok yang tetap memberikan dukungan di balik kebangkitan band yang berdiri pada tahun 2003 ini.

  • Berkolaborasi Dengan Pd.Id, Jungkie Kembalikan Denyut Hip-Hop

    Berkolaborasi Dengan Pd.Id, Jungkie Kembalikan Denyut Hip-Hop

    Jungkie Salah satu rapper asal Jakarta berniat untuk membangkitkan kembali hip-hip. Berkolaborasi dengan pd.Id (DJ pipu dan DJ Davinchi) keduanya tancap gas dengan merilis beberapa single. Bloody Pendant, Lembah Hitam, Born To Star.

  • Kenapa Ska? | Ft. Noin Bullet

    Kenapa Ska? | Ft. Noin Bullet

    Unit ska veteran Noin Bullet bercerita awal mula memilih ska menjadi jalan hidup. Sang Vokalis Hadi Adjam alias Die juga bercerita soal bagaimana Noin Bullet dipersulit manggung lantaran memilih bekerjasama dengan Major Label.

    Lain dulu, lain sekarang. Kini Noin Bullet tetap melaju, beberapa panggung pun disikat dan akhir bulan ini bakal mengeluarkan album terbaru.

  • Camestay Terdengar Hingga Argentina

    Camestay Terdengar Hingga Argentina

    Kendati berada di luar arus utama, unit punk rock Camestay mampu menginvasi pendengarnya hingga Argentina. Singlenya berjudul “This is Punk Rocker” selalu di putar oleh Radio di Argentina Radio Krimen Online dan beberapa negara lainnya seperti Uruguay. Bahkan Camestay sempat diundang di salah satu acara musik di Argentina.

  • Jun Fan Gung Foo Tantang Promotor Mengembalikan Kejayaan Ska

    Jun Fan Gung Foo Tantang Promotor Mengembalikan Kejayaan Ska

    Unit ska veteran Jun Fan Gung Foo (JFGF) beberapa waktu lalu tampil di Jakarta. Sang vokalis JFGF, Dawo menuturkan bahwa pemilik album naga 2000 dan vertikal tidak membubarkan diri. Bahkan dia menantang promotor untuk mengembalikan era kejayaan ska.

  • Om Bagus: Dari Rock Alternatif Sampai Berduet dengan Danilla

    Om Bagus: Dari Rock Alternatif Sampai Berduet dengan Danilla

    Di usianya yang kedua tahun, Cek Sound menghadirkan Bagus Dhanar Dhana atau yang lebih dikenal sebagai Om Bagus. Pentolan Netral atau kini bernama NTRL bercerita soal perjalanannya. Dari 1991 kemudian membentuk Jalan Tengah hingga berduet dengan Danilla Riyadi.